PENTINGNYA PERAN EKONOMI ANTARA SUAMI DAN ISTRI
Urusan ekonomi sering kali menjadi salah satu pemicu konflik dalam rumah tangga. Padahal, kalau dikelola dengan baik dan saling pengertian, keuangan justru bisa jadi alat penguat hubungan. Maka dari itu, suami dan istri perlu menyadari bahwa mereka memiliki peran ekonomi masing-masing yang penting, walaupun tidak selalu harus setara jumlahnya.
Peran ekonomi suami
Secara umum, suami berkewajiban sebagai pencari nafkah utama. Dalam Islam pun, suami dituntut untuk menafkahi istri dan anak-anaknya dengan baik. Tapi peran ini bukan berarti suami harus bekerja sendirian hingga kelelahan. Justru peran ini jadi lebih ringan jika didukung oleh istri — bukan hanya dalam bentuk uang, tapi juga semangat dan pengelolaan.
Peran ekonomi istri
Istri memang tidak wajib bekerja jika suami mampu menafkahi. Tapi jika situasi memungkinkan, istri bisa membantu ekonomi keluarga lewat usaha kecil, kerja online, atau mengelola keuangan keluarga dengan bijak. Peran istri sangat penting dalam mengatur pengeluaran, menabung, dan merancang masa depan finansial keluarga.
Kenapa harus saling mendukung secara ekonomi?
1.Karena kondisi keuangan bisa naik turun
2. Karena pasangan adalah satu tim, bukan dua pihak yang bersaing
3. Karena perencanaan keuangan butuh komunikasi yang jujur dan terbuka
4.Karena keuangan yang sehat membuat rumah tangga lebih tenang dan stabil
Contoh sikap ekonomi yang sehat dalam keluarga:
1.Menyusun anggaran bersama
2. Terbuka soal penghasilan dan pengeluaran
3.Tidak saling menuntut di luar kemampuan
4.Mendukung impian atau usaha satu sama lain
5.
Menabung dan berinvestasi demi masa depan
Penutup:
Peran ekonomi suami dan istri mungkin berbeda, tapi tujuannya sama: menciptakan rumah tangga yang mandiri, kuat, dan sejahtera. Dengan komunikasi dan pengelolaan yang baik, uang bukan jadi sumber konflik, tapi jadi alat perjuangan bersama.
Anda Mungkin Suka Juga
Kesadaran Terhadap Nilai-Nilai Pranikah: Menikah Bukan Hanya Soal Cinta
18 Juni 2025
Pengetahuan Pranikah: Bekal Awal Menuju Pernikahan yang Siap Secara Emosional dan Spiritual
18 Juni 2025